MENGENAL AGLAONEMA
Aglaonema (Aglaonema sp.) berasal dari bahasa Yunani yakni dari kata Algaos yang artinya cahaya atau terang dan Nema yang artinya benang (benag sari). Jadi Aglaonema berarti benang sari yang bercahaya terang.
Tanaman hias ini diperkirakan berasal dari negara-negara Asia Tenggara dan Selatan yang banyak dijumpai di dataran rendah seperti di kaki-kaki gunung daerah dataran sedang.
Di Indonesia sendiri, tanaman ini banyak dipercaya sebagai tanaman pembawa keberuntungan dan diyakini bisa mendatangkan rezeki kepada pemiliknya. Itu sebabnya tanaman hias ini dikenal dengan sebutan Sri Rezeki yaitu tanaman pembawa keberuntungan.
Di negara-negara lain, tanaman ini ini mempunyai julukan tersendiri seperti di China dikenal dengan nama Chinese Evergreen, di Thailand dikenal dengan nama Siemese Rainbow (pelangi dari Thailand) dan masih banyak lagi sebutan untuk tanaman hias ini.
Awalnya, Aglaonema daun hanya memiliki warna hijau dan kombinasi putih-hijau. Namun setelah melalui persilangan yang dikembangkan oleh para ahli sekaligus penghobi tanaman hias, warna daun Aglaonema kini bervariasi. Mulai dari merah, kombinasi hijau-merah, dan kombinasi putih-merah.
Semakin unik warna daun Aglaonema, semakin mahal harganya. Inilah salah satu alasan para penghobi dan pebisnis untuk mengembangkan dan membudidayakan tanaman hias ini agar bisa menghasilkan varietas-varietas baru yang lebih unik dan lebih menarik. Alhasil, harga jualnyapun sangat fantastis.
Selain para penangkar asal Indonesia yang banyak megnghasilkan varietas baru, justru Aglaonema hasil penangkaran dari Thailand-lah yang banyak membanjiri pasar tanaman hias di Indonesia. Berikut ini adalah beberapa Aglaonema hasil penangkaran negeri Gajah Putih.
- Chochin
- Legacy
- Siam Aurora
- Lipstick
- Tiara
- Diana
- Adelia
- Hot Lady
Daun tanaman ini merupakan elemen utama yang menjadi daya tarik. Selain warna, bentuknyapun cukup beragam. Mulai dari yang bulat (oval), lanset, menyerupai bentuk jantung, elips, bahkan ada yang bentuknya panjang.
Ukuran batang tanaman ini ada yang tinggi, ada juga yang pendek, tergantung jenisnya. Tidak berkayu dan tertutup pelepah daun. Warna batangnya putih, hijau muda, dan merah muda.
Bunga tanaman hias ini terdapat di bagian ketiak daun. Bentuknya bulat lonjong berwarna putih kehijauan dan ditopang oleh batang yang panjang. Bunga Aglaonema termasuk unisex dimana terdapat dua jenis kelamin dalam satu bunga.
Akar tanaman ini berwarna putih dan serabut yang berfungsi sebagai penyerap unsur hara dari tanah atau dari media tanam. Warna akarnya akan berubah kecokelatan dan kurus ketika tanaman ini tidak sehat.
Buah tanaman ini mirip buah kopi. Warnanya hijau muda dan akan berubah menjadi merah terang ketika sudah matang dan tua yakni sekitar delapan bulan. Di dalam buah tersebut terdapat biji yang bisa ditumbuhkan kembali untuk dibudidayakan.